SAYA MERASA SEPERTI SAMPAH

Yesus berkata, "Dunia tidak dapat membencimu, tetapi ia membenci Aku karena Aku bersaksi bahwa perbuatannya jahat." Yohanes 7:7. Pernahkah Anda bertanya-tanya mengapa Dia berbicara seperti itu tentang kita - orang berdosa? Dia ingin kita merasa seperti sampah. Tahukah Anda mengapa? Karena Dia ingin kita bertobat. Dia tahu bahwa kita penuh dengan omong kosong. Tapi apakah kita tahu bahwa kita penuh dengan sampah? Tidak, kita tidak tahu itu. Dan pengkhotbah juga tidak tahu itu. Waktu Anda mendengar pengkhotbah berbicara di gereja kebanyakan mengatakan hal-hal baik tentang kita. Apakah pengkhotbah tahu apa yang kita lakukan di belakang mereka? Tidak , mereka tidak tahu apa yang kita lakukan secara rahasia. Tetapi Yesus tahu apa yang kita pikirkan dan apa yang kita lakukan secara rahasia. Dia dapat membaca pikiran kita dan Dia dapat melihat apa yang kita lakukan dan Dia dapat mendengar apa yang kita katakan dari atas. Dan itulah sebabnya Dia mengatakan apa yang Dia katakan dalam Yohanes 7:7 tentang kita. Mengapa pengkhotbah mengatakan hal-hal baik tentang kita sedangkan mereka tidak tahu apa yang kita lakukan dan katakan di belakang mereka? Apa Anda tahu kenapa? Apakah Anda ingin tahu mengapa? Karena jika mereka berbicara tentang kejahatan yang dilakukan manusia, orang akan membenci mereka, sama seperti mereka membenci Yesus. Anggota gereja mungkin melempari mereka dengan batu atau sepatu. Nyalakan TV setiap hari dan dengarkan apa yang dikatakan pengkhotbah tentang hal-hal baik dalam diri kita meskipun mereka tidak tinggal bersama kita di bawah satu atap. Dengarkan ini apa yang Yesus katakan dalam Matius 23:27, “Celakalah kamu, ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi, orang-orang munafik! Karena kamu seperti kuburan yang dilabur putih, yang memang tampak indah di luar, tetapi di dalamnya penuh dengan tulang [manusia] yang mati dan segala kenajisan.” Tidak ada yang tahu, kecuali Yesus, apa yang dilakukan para ahli Taurat dan orang Farisi ini di balik pintu tertutup. Jadi, mengapa Yesus berbicara tentang perbuatan jahat dunia? Mengapa Yesus berbicara tentang perbuatan dan pikiran jahat kita? Apakah Anda ingin tahu yang sebenarnya? Karena Dia ingin kita merasa seperti sampah. Dia ingin kita merasa bersalah tentang hal-hal buruk yang kita lakukan secara diam-diam. Dia ingin kita merasa bersalah atas pikiran buruk kita yang tidak diketahui oleh para pengkhotbah. Dia ingin kita BERTOBAT. Roh kudus akan membuat kita merasa bersalah ketika kita berpikiran buruk dan melakukan hal-hal buruk. Dan jika kita merasa cukup buruk (bersalah) tentang hal-hal buruk yang kita lakukan, hal itu seringkali dapat menuntun pada pertobatan. Ketika saya membaca lagi Yohanes 7:7 saya mulai percaya bahwa alasan nomor satu mengapa orang Farisi dan ahli Taurat membenci Yesus dan menyalibkan Dia adalah karena Yesus berbicara tentang perbuatan jahat dunia - perbuatan jahat orang Farisi dan ahli Taurat. Dia berbicara tentang perbuatan jahat yang mereka lakukan secara rahasia. Dia berbicara tentang perbuatan jahat yang kita manusia lakukan di balik pintu tertutup. Dan dengan mengingatkan kita tentang perbuatan jahat yang kita lakukan secara diam-diam, Dia ingin kita bertobat. Dia ingin kita merasa bersalah atas hal-hal buruk yang kita lakukan. Dia ingin kita merasa bersalah atas pikiran dan kebiasaan buruk kita dan merasa seperti sampah. Dia ingin kita bertobat agar kita bisa diselamatkan dan hidup bersama Dia di surga. Apakah Anda ingat cerita tentang dua penjahat di kayu salib? Kemudian salah satu penjahat yang digantung menghujat Dia, berkata, "Jika Engkau adalah Kristus, selamatkan Diri-Mu dan kami." Tetapi yang lain, menjawab, menegurnya, berkata, "Apakah kamu bahkan tidak takut akan Tuhan, melihat kamu berada di bawah hukuman yang sama?" tetapi Orang ini tidak melakukan kesalahan apa pun." Kemudian dia berkata kepada Yesus, "Tuhan, ingatlah aku ketika Engkau datang ke kerajaan-Mu." Dan Yesus berkata kepadanya, "Sesungguhnya, Aku berkata kepadamu, hari ini kamu akan bersamaku di Firdaus ." Lukas 23:39-43. Penjahat pertama yang menghujat Yesus tidak merasa bersalah atas apa yang dia lakukan; pencuri kedua merasa bersalah dan menyesali perbuatannya. Yesus menyelamatkan pencuri kedua. Jadi, mengapa saya mengatakan semua ini? Saya ingin setiap pengkhotbah mulai berkhotbah pada Sabat dan Minggu yang akan datang ini untuk membuat setiap anggota merasa bersalah atas hal-hal buruk yang mereka lakukan di balik pintu tertutup. Apa yang diketahui Pengkhotbah tentang apa yang dilakukan orang di balik pintu tertutup? Pengkhotbah adalah ahli dalam pekerjaan jahat dunia. Mereka membaca Alkitab dari depan ke belakang. Peretas tahu cara meretas kita. Pengkhotbah tahu bagaimana meretas jiwa untuk kerajaan Allah (tentu saja dengan arti yang baik). Jangan khawatir, anggota yang tidak melakukan hal buruk secara diam-diam tidak akan meninggalkan gereja Anda. Dan anggota yang melakukan hal buruk secara tertutup memiliki kesempatan untuk bertobat atau pergi. Tuhan memberkati! Bergabunglah dengan Yesus, dan mulailah berkhotbah tentang kejahatan dunia! Yohanes 7:7.