APA ITU RAHMAT?
Banyak orang Kristen di dunia tidak mengetahui apa itu kasih karunia atau apa artinya. Mereka berpikir bahwa kasih karunia adalah sebuah alasan. Mereka beranggapan bahwa kasih karunia adalah alasan untuk melakukan sesuatu yang dilarang Allah, seperti perzinahan. Tidak, Saudara-saudara, kasih karunia bukanlah alasan untuk melakukan apa pun yang dilarang Alkitab. Faktanya, tidak ada satu hal pun yang memperbolehkan kita melakukan apa yang Alkitab larang. Tidak ada, titik. Bacalah di sini apa yang Yesus katakan, "Tetapi Aku berkata kepadamu: Siapa yang memandang perempuan dan menginginkannya, sudah berzina dengan dia di dalam hatinya. Jika mata kananmu menyesatkan kamu, cungkillah mata itu dan buanglah itu;" karena lebih menguntungkan bagimu jika salah satu anggota tubuhmu binasa, dari pada seluruh tubuhmu dimasukkan ke dalam neraka.” Matius 5:28-29 Baca lebih lanjut.. “Jika tangan atau kakimu menyesatkan engkau, penggallah dan buanglah itu dari padamu. Lebih baik kamu masuk hidup dalam keadaan timpang dan cacat, dari pada dengan dua tangan atau dua kaki, kamu dibuang ke dalam api yang kekal. Dan jika matamu menyesatkan engkau, cungkillah dan buanglah itu dari padamu. Lebih baik kamu masuk kehidupan dengan satu mata, dari pada bermata dua, lalu dibuang ke dalam api neraka.” Matius 18:8-9. Apakah menurut Anda Tuhan akan memberi kita rahmat jika kita melakukan sesuatu yang Dia larang? Tidak, tidak pernah! Kasih karunia atau rahmat bukanlah alasan untuk melakukan sesuatu yang dilarang Tuhan. Misalnya, jika seorang laki-laki berzina dan meminta rahmat kepada Tuhan karena hormon testosteronnya tinggi, maka jangan meminta rahmat kepada Tuhan. Mau tahu mengapa? Inilah yang Yesus katakan, “Jika tangan atau kakimu menyesatkan engkau, penggallah dan buanglah itu dari padamu. Lebih baik kamu masuk ke dalam hidup dengan timpang atau cacat, dari pada mempunyai dua tangan atau dua kaki, untuk dilemparkan ke dalam api yang kekal, dan jika matamu menyesatkan kamu, cungkillah dan buanglah itu dari padamu. Lebih baik kamu masuk ke dalam kehidupan dengan satu mata, dari pada bermata dua, lalu dicampakkan ke dalam api yang kekal, api neraka." Matius 18:8-9.
Anda mungkin telah melakukan banyak pekerjaan sosial yang baik membantu banyak orang. Anda mungkin secara ajaib menyembuhkan orang buta sehingga dia dapat melihat. Tetapi jika Anda melakukan hal-hal yang dilarang Allah untuk dilakukan, jika Anda melakukan hal-hal yang bertentangan dengan hukum Taurat, inilah yang Anda akan dengar dari Yesus pada waktu Dia datang kembali, “Tidak setiap orang yang berseru kepada-Ku, 'Tuhan, Tuhan', akan masuk ke dalam kerajaan surga, tetapi dia yang melakukan kehendak Bapa-Ku yang di surga. Banyak orang akan berkata kepada-Ku pada hari itu, 'Tuhan, Tuhan, bukankah kami telah bernubuat dengan nama-Mu, mengusir setan-setan dengan nama-Mu, dan melakukan banyak mukjizat dalam nama-Mu? Namamu?' Dan kemudian Aku akan berkata kepada mereka: 'Aku tidak pernah mengenal kamu; enyahlah dari pada-Ku, kamu yang melakukan pelanggaran hukum!'” Matius 7:21-23.
Yesus menolak orang-orang yang beriman besar ini karena mereka tidak menaati hukum. Mereka melakukan pelanggaran hukum .
Jadi, Anda masih belum tahu apakah kasih karunia itu?
“Maka dilihatlah TUHAN, bahwa kejahatan manusia besar di bumi dan segala kecenderungan hatinya selalu membuahkan kejahatan semata-mata. Maka menyesallah TUHAN, bahwa Ia telah menjadikan manusia di bumi, dan sedihlah hati-Nya.
Maka berfirmanlah TUHAN: 'Aku akan membinasakan manusia yang telah Kuciptakan dari muka bumi, baik manusia maupun binatang, binatang melata dan burung-burung di udara, sebab Aku menyesal telah menjadikannya.' Namun Nuh mendapat kasih karunia di mata TUHAN.” Kejadian 6:5-8. Tahukah Anda mengapa hanya Nuh mendapat kasih karunia di mata Tuhan dan seluruh dunia binasa? Karena Nuh melakukan apa yang Tuhan ingin dia lakukan untuk Tuhan. Dia menerima upahnya atas apa yang Tuhan ingin dia lakukan bagi-Nya.
Jadi, kasih karunia adalah upah atau hadiah dan bukannya alasan!
Apakah kasih karunia itu sebagai alasan? Berikut adalah contoh kasih karunia sebagai alasan. Paulus menulis, “Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan melalui iman, dan itu bukan hasil usahamu sendiri; [itu] pemberian dari Allah, bukan hasil usaha, supaya jangan ada orang yang memegahkan diri.” Efesus 2:8-9.
Tetapi Yesus berkata, “Bukan setiap orang yang berseru kepada-Ku, 'Tuhan, Tuhan', yang akan masuk ke dalam kerajaan surga, melainkan dia yang melakukan kehendak Bapa-Ku di surga. Banyak orang akan berkata kepada-Ku pada hari itu, 'Tuhan, Tuhan'. , bukankah kami sudah bernubuat dengan nama-Mu, mengusir setan-setan dengan nama-Mu, dan melakukan banyak keajaiban dengan nama-Mu?' Dan kemudian Aku akan berkata kepada mereka: 'Aku tidak pernah mengenal kamu; enyahlah dari pada-Ku, kamu yang melakukan pelanggaran hukum!'” Matius 7:21-23.
Kasih karunia adalah upah karena kita melakukan apa yang Tuhan ingin kita lakukan bagi-Nya. Anugerah bukanlah alasan untuk melakukan apa yang Dia larang untuk kita lakukan. Jika kita tidak melakukan apa yang Dia ingin kita lakukan bagi Dia, janji kasih karunia dari gereja Anda adalah penipuan semata-mata. Jangan percaya anugerah penipuan dari pendeta gereja mana pun juga di dunia!
Comments